Jumat, 24 Januari 2025. PSPS Sei Piring melawan Persekal adalah pertandingan kedua Grup A dimana sebelumnya PSPS melawan Mekar Sari FC harus puas berbagi poin.
PSPS memiliki Misi untuk menang dalam pertandingan ini mengingat mereka adalah tim tuan rumah dan didukung penuh oleh pendukungnya. Tetapi misi mereka kali ini bukanlah misi yang mudah, Persekal adalah tim lokal dari kecamatan Aek Kuasan yang sudah malang-melintang dalam mengikuti turnamen sepak bola. Tim Persekal tidak bisa dianggap remeh, kedua tim ini sudah pernah melakukan uji coba dimana Persekal keluar sebagai pemenang.
Pertandingan kali ini juga merupakan pertandingan pembuktian bagi PSPS Sei Piring dalam menunjukan taring mereka di kompetisi yang sebenarnya. Tetapi sayang, hasil yang sama harus diterima tim PSPS Sei Piring yang membuat kesempatan mereka untuk lolos ke babak 16 Besar semakin tipis dengan mengharapkan Persekal menghajar Mekar Sari FC setidaknya dengan selisih 3 gol.
Jalannya Pertandingan
Pertandingan dimulai dengan hati-hati, Persekal sangat dominan menguasai bola sehingga di menit 10 mereka sudah merobek gawang PSPS Sei Piring melalui titik putih yang dieksekusi oleh Andre. Tim PSPS baru bisa membalas setelah Dimas melakukan Free Kick langsung ke gawang Persekal dengan kiper Persekal melakukan blunder dengan menahan bola dengan kaki yang membuat bola berputar arah ke jaring gawang.
Di menit 28, Andre kembali mencetak gol yang tidak bisa dihalau oleh kiper PSPS Sei Piring dan 1 menit kemudian, Dedek melakukan tembakan dari jarak 25 meter dimana ia melihat kiper PSPS yang berada jauh dari gawang yang akhirnya bola hasil tembakan Dedek tidak mampu dijangkau oleh Zulfikar. Skor 1-3 untuk keunggulan Persekal yang bertahan hingga turun minum.
Babak kedua dimulai, PSPS berusaha mengejar ketertinggalan. Pada menit ke 38, PSPS berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3 melalui gol yang dicetak oleh Yogi. Semangat PSPS untuk mengejar ketertinggalan seperti tiada habisnya, kedua tim juga saling serang untuk menambah jumlah gol, lini depan yang tidak efektif membuat tidak ada 1 pun gol yang terjadi.
Pada menit ke 60, kiper PSPS melakukan blunder dengan menendang bola tetapi malah jatuh pada pemain Persekal yang dengan langsung membuat umpan silang ke Dedek, duel 1v1 antara Dedek dan kiper PSPS pun berhasil dimenangkan oleh Dedek yang memperlebar keunggulan menjadi 2-4. Skor bertahan hingga laga usai.
